Danau Kerinci
A. Selayang Pandang
Danau yang terletak di kaki Gunung Raja ini merupakan danau terbesar yang ada di Kabupaten Kerinci. Luas danau ini kurang lebih 5000 m persegi dengan ketinggian 783 meter di atas permukaan laut.
Danau yang terletak di kaki Gunung Raja ini merupakan danau terbesar yang ada di Kabupaten Kerinci. Luas danau ini kurang lebih 5000 m persegi dengan ketinggian 783 meter di atas permukaan laut.
B. Keistimewaan
Pemandangan di sekitar danau begitu menawan. Mata tak akan bosan melihat hamparan air yang jernih dilatarbelakangi barisan pegunungan yang anggun. Di tengah danau terlihat perahu-perahu nelayan sedang mengarungi permukaan airnya yang tenang, tempat bersemayam sejumlah jenis ikan yang banyak ditangkap oleh mayarakat setempat.
Pemandangan di sekitar danau begitu menawan. Mata tak akan bosan melihat hamparan air yang jernih dilatarbelakangi barisan pegunungan yang anggun. Di tengah danau terlihat perahu-perahu nelayan sedang mengarungi permukaan airnya yang tenang, tempat bersemayam sejumlah jenis ikan yang banyak ditangkap oleh mayarakat setempat.
Di desa-desa sekitar danau, terdapat
sejumlah batu berukir yang konon peninggalan manusia megalit yang hidup
ribuan tahun silam. Keberadaan batu ukir ini menunjukkan bahwa kawasan
di sekitar Danau Kerinci merupakan daerah yang pernah dihuni manusia
purba.
Di Danau Kerinci setiap tahun diadakan
Festival Danau Kerinci yang menampilkan berbagai macam atraksi kesenian
masyarakat Jambi. Tujuan dari festival ini adalah untuk memberikan
suguhan terhadap para wisatawan yang datang berkunjung.
C. Lokasi
Danau Kerinci terletak di Kecamatan Danau Kerinci dan Kecamatan Keliling Danau Kabupaten Kerinci, ProvinsiJambi, Indonesia
Danau Kerinci terletak di Kecamatan Danau Kerinci dan Kecamatan Keliling Danau Kabupaten Kerinci, ProvinsiJambi, Indonesia
D. Akses
Untuk mencapai lokasi dapat ditempuh melalui jalur darat dengan beberapa alternatif: alternatif pertama: perjalanan dimulai dari kota Jambi ke Sungai Penuh. Jarak antara Jambi dengan Sungai Penuh sekitar 500 km dengan waktu tempuh selama 10 jam. Perjalanan bisa dilakukan dengan kendaraan darat berupa angkutan umum, mobil sewaan atau mobil pribadi.
Untuk mencapai lokasi dapat ditempuh melalui jalur darat dengan beberapa alternatif: alternatif pertama: perjalanan dimulai dari kota Jambi ke Sungai Penuh. Jarak antara Jambi dengan Sungai Penuh sekitar 500 km dengan waktu tempuh selama 10 jam. Perjalanan bisa dilakukan dengan kendaraan darat berupa angkutan umum, mobil sewaan atau mobil pribadi.
Alternatif yang kedua: perjalanan bisa
dimulai dari kota Padang ke Tapan kemudian dilanjutkan ke Sungai Penuh
dengan jarak 278 km. Perjalanan ditempuh selama sekitar 7 jam.
Perjalanan bisa dilakukan dengan angkutan umum, mobil sewaan atau mobil
pribadi.
Alternatif ketiga: perjalanan dimulai
dari Padang ke Muaralabuh, kemudian perjalanan dilanjutkan ke Kersik
Tuo. Jarak dari kota Padang ke lokasi sekitar 211 km dengan lama
perjalanan kira-kira 5-6 jam. Perjalanan bisa dilakukan dengan
kendaraan darat berupa angkutan umum, mobil sewaan atau mobil pribadi.
E. Tiket
Tarif masuk ke objek wisata sebesar Rp 3000 bagi orang dewasa dan Rp 2000 bagi anak-anak.
Tarif masuk ke objek wisata sebesar Rp 3000 bagi orang dewasa dan Rp 2000 bagi anak-anak.
F. Akomodasi dan Fasilitas
Belum ada hotel kelas berbintang di Kerinci sampai saat ini, tetapi pengunjung jangan khawatir karena di kota Sungai Penuh, ibukota Kabupaten Kerinci, terdapat banyak hotel kelas melati dengan tarif mulai Rp. 15.000-Rp.100.000 dengan pelayanan yang cukup baik. Untuk urusan makan dan minum, rasanya belum pas kalau selama di Kerinci tidak mencoba makan Beras Payo, Gulai Ikan Semah, Dendeng Batokok, Kacang Tojin, Lemang dan Jeruk Pelompek, atau minum Kopi Kerinci dan Teh Kayu Aro.
Belum ada hotel kelas berbintang di Kerinci sampai saat ini, tetapi pengunjung jangan khawatir karena di kota Sungai Penuh, ibukota Kabupaten Kerinci, terdapat banyak hotel kelas melati dengan tarif mulai Rp. 15.000-Rp.100.000 dengan pelayanan yang cukup baik. Untuk urusan makan dan minum, rasanya belum pas kalau selama di Kerinci tidak mencoba makan Beras Payo, Gulai Ikan Semah, Dendeng Batokok, Kacang Tojin, Lemang dan Jeruk Pelompek, atau minum Kopi Kerinci dan Teh Kayu Aro.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar